Penyakit burung

MENGENAL PENYAKIT PADA BURUNG

Salah satu indicator yang menentukan tingkat keberhasilan usaha penangkaran burung adalah factor kesehatan. Munculnya outbreak suatu penyakit dalam lingkungan kandang penangkaran dengan tingkat kematian yang tinggi dapat menyebabkan dampak ekonomis yang serius. Dalam penanganan suatu penyakit yang menyerang burung harus berdasarkan diagnose dan treatment yang tepat, oleh karena itu perlu mengenal penyakit dan penyebabnya sehingga memudahkan dalam pengobatannya.
Penyakit pada burung-unggas dapat dikelompokkan berdasarkan penyebabnya:
1. Virus :
- New Castle disease (ND)
- Paramyxo virus
- Herpes virus, dll
Penyakit yang disebabkan oleh virus tidak dapat diobati kecuali dengan vaksinasi dan sanitasi lingkungan yang ketat. Sanitasi dilakukan dengan melakukan penyemprotan. Pemberian antibiotika spectrum luas dapat dlakukan untuk mengatasi penyakit sekunder serta pemberian pakan dengan protein tinggi untuk menjaga stamina tubuh.
2. Bakteri :
- Mycoplasma
- Clamydia
- E Coli, dll
Dari jenis bakteri tersebut diatas adalah E coli, kolera, dan bakteri penyebab snot dan CRD kompleks.
3. Protozoa :
- Covvidia sp. (Berak darah)
- Trichomonas sp. (Geham)
- Malaria, dll
4. Parasit :
- Endoparasit, yaitu cacing gelang dan cacing rambut
- Ektoparasit, yaitu kutu, lalat, dll
5. Jamur :
- Aspergillus sp.
- Candida sp.

By. Habsika